

GUNUNGKIDUL (DIY) | matayogya.com – Pemerintah Kabupaten Gunungkidul D.I.Yogyakarta akan menertibkan pedagang kaki lima yang beroperasi di lingkungan Alun-alun Wonosari. Puluhan pedagang tersebut nantinya akan direlokasi di tiga tempat yang saat ini telah dipersiapkan oleh pemkab.
Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih mengatakan, pemkab telah melakukan inspeksi jumlah pedagang di alun-alun Wonosari. Hasilnya, total pedagang yang akan direlokasi berjumlah 81 orang. Saat ini pihaknya telah membuat kajian dan berkoordinasi dengan Dinas Perdagangan, Dishub, dan Satpol PP untuk menyediakan tempat dimana mereka akan berjualan.

“Kami akan menegakkan perda tanpa mengurangi hak para pedagang untuk mendapatkan nafkah,” ucap Endah dilansir dari media sosial tik tok, Kamis (10/04/2025)
Lebih lanjut Endah menerangkan, alasan relokasi pedagang di alun-alun Wonosari itu karena pihaknya beberapakali mendapat keluhan dari takmir masjid AL-Ikhlas. Pasalnya, karena seringkali pedagang berjualan di halaman lingkungan masjid.
Menyoal tempat relokasi, Endah mengaku sudah mempersiapkan tiga tempat. Pertama di sekitar Tugu Tobong Siyono, kedua di halaman Taman Budaya Gunungkidul (TBG) dan ketiga di lapangan tenis taman kuliner Wonosari.
“Karena disana ada lapangan tenis yang jarang digunakan maka tempat tersebut bisa di gunakan untuk lapak pedagang,”imbuhnya.
Dipilihnya taman kuliner karena tempat tersebut merupakan jantung kota Wonosari, dan tidak jauh dari alun-alun. Harapannya, dengan adanya relokasi ini alun-alun Wonosari akan lebih tertata sehingga masyarakat bisa berkegiatan dengan nyaman.
(Red/Hermawan)
